INFO CPNS 2014 | Skor TOEFL 560 Jadi Syarat Perekrutan CPNS 2014?

Pelaksanaan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) tinggal hitungan bulan. Liberalisasi barang dan jasa di kawasan pada 2015 itu dinilai pemerintah harus disikapi pula dari aspek kualitas sumber daya manusia (SDM) di lembaga negara.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Azwar Abubakar menyatakan Pegawai Negeri Sipil (PNS) ke depan harus sigap menghadapi kondisi ASEAN yang lebih terbuka.

Oleh karena itu, penguasaan bahasa asing, terutama bahasa Inggris, akan diutamakan bagi calon abdi negara. Indikatornya adalah hasil Test of English as a Foreign Language (TOEFL).

Salah satu formasi yang diperkirakan bakal banyak tersedia dalam rekrutmen CPNS mendatang adalah untuk lulusan Hubungan Internasional (HI).

“Kami buka kesempatan untuk jurusan HI yang bisa bahasa Inggris dengan nilai TOEFL 560. Setiap K/L dan daerah kabupaten harus ada orang-orang jurusan HI,” ujarnya selepas rapat di Kemenko Perekonomian, Jakarta.

Kebijakan ini belum mengikat bagi PNS yang ada sekarang. Tapi, pelan-pelan semua kementerian harus menerapkan skema rekrutmen seperti itu.

Untuk diketahui, persyaratan TOEFL di atas 500 buat seleksi CPNS baru diterapkan oleh Kementerian Perdagangan di era Gita Wirjawan. Otoritas perdagangan menetapkan syarat tinggi, selain TOEFL 600, Gita tahun lalu meminta Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) pelamar semasa kuliah mencapai 3,5.

Azwar berharap instansi lainnya, baik pusat maupun daerah, harus menjalankan filosofi pencarian pegawai yang sama.

“Supaya para pengusaha dan investor paham, PNS juga harus memahami soal perdagangan internasional dan pegawai negeri yang punya wawasan regional maupun global. Jangan cuma di Kementerian Perdagangan saja,” cetusnya.

Selain itu, merekrut PNS mampu berbahasa Inggris akan meningkatkan kualitas perizinan usaha di Tanah Air. Saat MEA berjalan efektif nanti, Azwar memperkirakan banyak aliran investasi ke pusat maupun daerah, dari pengusaha asal Asia Tenggara.

“Kalau punya PNS yang bisa bahasa Inggris, investor gampang koordinasinya dan bisa baca surat-surat luar negeri. Jangan sampai yang sudah investasi di sini pindah gara-gara hal ini,” tandasnya.

Tinggalkan Komentar: